Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Gelar Sosialisasi Penyusunan Rencana Kerja dan Strategis Tahun 2025

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyelenggarakan sosialisasi terkait penyusunan rencana kerja Kementerian/Lembaga (K/L) dan rencana strategis pada 31 Oktober 2024.

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Gelar Sosialisasi Penyusunan Rencana Kerja dan Strategis Tahun 2025

Jakarta: Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menyelenggarakan sosialisasi terkait penyusunan rencana kerja Kementerian/Lembaga (K/L) dan rencana strategis pada 31 Oktober 2024. Acara ini digelar guna memperkuat penerapan redesain sistem perencanaan dan penganggaran (RSPP), yang akan menjadi panduan utama dalam penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) K/L untuk tahun anggaran 2025.

Dalam sambutannya, Direktur Keluarga, Perempuan, Anak, Pemuda, dan Olahraga Kementerian PPN/Bappenas, Raden Rita Erawati, S.H., L.LM., menekankan pentingnya kualitas pengalokasian anggaran melalui prinsip “spending better”. Rita menyampaikan bahwa untuk mencapai efisiensi dan efektivitas anggaran, alokasi dana harus fokus pada prioritas dan hasil (result-based), dengan memangkas belanja non-prioritas di pusat dan daerah.

Fokus Pengalokasian Anggaran yang Lebih Efisien dan Tepat Guna

Rita Erawati menjelaskan beberapa langkah penting dalam meningkatkan efisiensi belanja. Pertama, belanja barang operasional, perjalanan dinas, pertemuan, dan honor akan diperketat. Kedua, belanja modal akan diarahkan untuk mendukung transformasi ekonomi, dengan pembatasan pembangunan gedung serta pengadaan kendaraan dinas. Ketiga, penajaman anggaran untuk barang yang diserahkan kepada masyarakat atau pemerintah daerah juga akan dioptimalkan agar tepat guna.

Selain itu, untuk meningkatkan efektivitas bantuan sosial (bansos) dan subsidi, langkah penyempurnaan data, integrasi program, serta transformasi subsidi ke bansos akan dijalankan. Rita menegaskan, "Anggaran harus diarahkan kepada hal-hal yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat, sesuai dengan prioritas pembangunan nasional."

Acara ini menjadi bagian penting dalam upaya pemerintah untuk memastikan bahwa anggaran tahun depan tidak hanya terserap secara optimal, tetapi juga memberikan hasil yang nyata bagi masyarakat. (krei) 

BAGIKAN :
PELAYANAN