Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Kemenpora Kembali digelar, kali ini Kabuputen Rejang Lebong jadi tuan rumahnya. Pembukaan Tarkam di Stadion Air Bang, Kec. Curup Tengah, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu pada Senin (2/10) berlangsung meriah. Tercatat lebih dari 1500 masyarakat yang terdiri dari unsur-unsur peserta, siswa sekolah dasar hingga menegah atas, pegiat olahraga, hingga jajaran pemerintah daerah Provinsi Bengkulu.
Bengkulu: Kejuaraan Antar Kampung (Tarkam) Kemenpora Kembali digelar, kali ini Kabuputen Rejang Lebong jadi tuan rumahnya. Pembukaan Tarkam di Stadion Air Bang, Kec. Curup Tengah, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu pada Senin (2/10) berlangsung meriah. Tercatat lebih dari 1500 masyarakat yang terdiri dari unsur-unsur peserta, siswa sekolah dasar hingga menegah atas, pegiat olahraga, hingga jajaran pemerintah daerah Provinsi Bengkulu.
Digelar selama tiga hari hingga tanggal 4 Oktober 2023, Tarkam Kab. Rejang Lebong mempertandingkan 3 cabang olahraga antara lain atletik, bulutangkis dan tenis meja, dengan jumlah peserta yang mengikuti sebanyak 294 Atlet dari 15 Kecamatan.
Dimulai dengan pertunjukan dari para juara Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) Jawa Barat, para atlet seni Silat Tradisional yang menampilakan reka adegan perkelahian berhasil membuat para penonton yang hadir terpukau. Dilanjutkan dengan keseruan penampilan senam beregu putri beserta Penampilan Atraksi Massal Atlet Tae Kwon Do, Atraksi Massal Atlet Karate, dan Atraksi Massal Atlet Pencak Silat.
Bupati Rejang Lebong Bapak Syamsul Effendi dalam sambutannya mengapresiasi Kemenpora atas digelarnya Tarkam di Kab. Rejang Lebong. “Alhamdulillah dan terima kasih Kab. Rejang Lebong menjadi salah satu Kabupaten yang dipercayakan dan ditunjuk untuk menyelenggaran Kejuaraan Antar Kampung di 32 dari sekitar 540 Kab/Kota di Indonesia,” ujar Saymsul.
Syamsul juga menambahkan, gelaran Tarkam ini menjadi bentuk perhatian pemerintah membuat masyarakat menjadi bugar.
“Mudah mudahan inilah bentuk dan cara Pemerintah membuat jasmani dan rohani kita dalam posisi bugar atau sehat,” imbuhnya
Memberikan sambutan sekaligus membuka gelaran Tarkam, Staf Ahli Bidang Hubungan Pusat dan Kemenpora Dwijayanto Sarosa Putera, menuturkan bahwa tarkam merupakan perwujudan dari kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kebugaran serta prestasi olahraga.
“Sebagaimana Undang-undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan dan dengan terbitnya Perpres Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional, yang merupakan wujud semangat pemerintah pusat maupun daerah dalam pembinaan olahraga secara berjenjang dan berkelanjutan, untuk mendorong peningkatan prestasi olahraga di Indonesia,” ujar Dwijayanto.
Ia juga menambahkan, digelarnya Tarkam tidak hanya untuk peningkatan prestasi, tetapi juga mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat, bugar dan aktif, “Namun yang paling penting, menciptakan generasi emas Indonesia yang sehat, bugar dan aktif di masa mendatang, khususnya bagi para pelajar dan masyarakat secara umum di seluruh Indonesia,” tambahnya.
Selain itu Dwijayanto juga mengatakan salah satu tujuan Tarkam sebagai salah satu ajang silaturahmi masyarakat serta mencari bibit bibit atlet masa depan.
“Kejuaraan Tarkam Kemenpora menjadi ajang untuk merekatkan masyarakat agar menjadi lebih guyub melalui kegiatan olahraga, serta sebagai sarana untuk menjaring potensi potensi olahraga di daerah, tutur Dwijayanto. (as/tb)