Kejuaraan antarkampung (tarkam) Kemenpora masih terus bergulir dan berlanjut ke kabupaten Pangandaran. Pembukaan kejuaraan tarkam (14/10) berlangsung di lapangan Perumahan Kota Baru Parigi.
Pangandaran - Kejuaraan antarkampung (tarkam) Kemenpora masih terus bergulir dan berlanjut ke kabupaten Pangandaran. Pembukaan kejuaraan tarkam (14/10) berlangsung di lapangan Perumahan Kota Baru Parigi.
Edi Nurida selaku Sekretaris Deputi Pengembangan Pemuda, dalam sambutannya menyatakan maksud dari diselenggarakannya kejuaraan tarkam sebagai ajang untuk membangun kesadaran dalam menjaga kebugaran serta mendukung kinerja pembangunan bangsa.
“Tujuan penyelenggaraan tarkam ini adalah untuk membangun masyarakat yang bugar, sehat yang nantinya diharapkan bisa membangun, meningkatkan kinerja pembangunan di kabupaten Pangandaran, umumnya untuk bangsa dan negara” ujar Edi.
Edi juga berharap tarkam mampu menjadi ajang untuk menemukan bibit atlet berprestasi agar siap bersaing mengharumkan nama bangsa di mata dunia.
“Sebagai ajang menemukan bibit atlet-atlet berbakat yang nantinya dikembangkan juga dalam rangka meningkatkan prestasi olahraga Indonesia agar bisa bersaing dengan negara-negara lainnya” lanjut Edi.
Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata yang juga hadir sekaligus membuka acara memberikan apresiasi atas inisiasi Kemenpora dalam menyelenggarakan kejuaraan tarkam dan menyatakan harapannya.
“Kami sampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada pemerintah pusat melalui Kemenpora yang sudah memilih Pangandaran sebagai lokasi dari kejuaraan tarkam. Mudah-mudahan nanti melalui tarkam ini bisa ditemukan talenta atlet berprestasi yang bisa membanggakan Indonesia” ujar Bupati jeje.
Tarkam Pangandaran melombakan tiga cabang olahraga meliputi atletik, voli dan tenis meja. Jumlah partisipan cabor atletik sebanyak 99, voli 252 dan tenis meja sebanyak 48 peserta. Pembukaan tarkam dimeriahkan oleh tarian tradisional Pangandaran dan defile kontingen partisipan tarkam yang berasal dari 10 kecamatan.(nt/tbs).