Jakarta: Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Suyadi Pawiro menerima audiensi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bukittinggi Nenta Oktavia hari Jumat (5/1) pagi diruang rapat lantai 2, gedung PPITKON, Kemenpora, Senayan, Jakarta.
Jakarta: Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Suyadi Pawiro menerima audiensi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bukittinggi Nenta Oktavia hari Jumat (5/1) pagi diruang rapat lantai 2, gedung PPITKON, Kemenpora, Senayan, Jakarta.
Dalam audiensi tersebut, Kadispora Kota Bukittinggi menyampaikan kesiapannya untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan event Tarkam 2024.
“Tujuan kami silaturahmi pagi ini ke Kemenpora utamanya ingin menyampaikan bahwa Kota Bukittinggi siap untuk menjadi salah satu tuan rumah penyelenggaraan Tarkam 2024. Kami siap berkolaborasi dengan Kemenpora”, tutur Nenta.
Suyadi selaku Asisten Deputi Olahraga Masyarakat menyambut baik harapan tersebut. Namun dikarenakan sudah terpilihnya 4 titik lokasi di wilayah Sumatera Barat, belum bisa menjadikan Kota Bukittinggi sebagai tuan rumah TARKAM 2024.
“Saat ini Sumatera Barat sudah terdata sejumlah 4 Titik lokasi untuk kegiatan Tarkam. diantaranya Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Pesisir Selatan, dan Kabupaten Padang Pariaman. Jadi kemungkinan Bukittinggi baru bisa diajukan untuk Tarkam 2025”, Ujar Suyadi.
Kegiatan TARKAM merupakan salah satu Program Kerja unit Asisten Deputi Olahraga Masyarakat Kemenpora yang bertujuan untuk meningkatkan kebugaran masyarakat di wilayah Kabupaten/Kota diseluruh Indonesia.
“Kemenpora memiliki tanggung jawab terhadap peningkatan kebugaran di masyarakat. Namun tentu perlu kolaborasi juga dengan daerah”, tambah Asisten Deputi Olahraga Masyarakat.
Tahun 2024 terdapat 100 titik lokasi kabupaten/kota untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan TARKAM. Pemilihan dan penentuan titik lokasi ini pun didasari dari SDI dan juga permintaan dari daerah. (Rky/Uc)